Penadaran (19/08/2025) Hujan deras yang disertai angin kencang mengguyur wilayah Desa Penadaran pada Selasa 19 Agustus 2025 sekitar pukul 11.30 hingga 14.30. Cuaca ekstrem yang berlangsung lebih dari dua jam tersebut menyebabkan sebuah pohon besar di tepi jalan utama desa tepatnya di Dusun Tegalrejo RT 004 RW 003 tumbang dan menimpa teras rumah milik warga. Kejadian itu juga sempat mengganggu akses lalu lintas masyarakat.

Pohon yang berada di tepi jalan tidak mampu menahan terjangan angin kencang sehingga roboh dan melintang di tengah jalan. Dampak yang ditimbulkan antara lain kerusakan pada bagian teras rumah warga akibat tertimpa ranting, terputusnya jaringan Wi-Fi milik penyedia internet lokal, serta terhambatnya arus kendaraan menuju Desa Deras selama beberapa waktu.

Mengetahui insiden tersebut warga sekitar segera melakukan penanganan darurat. Dengan semangat gotong royong, mereka bergerak membersihkan pohon yang tumbang agar jalan dapat segera dilalui kembali. Beberapa warga turut mengerahkan peralatan, termasuk gergaji mesin (chainsaw), untuk memotong batang pohon besar menjadi beberapa bagian sehingga lebih mudah dipindahkan.

Berkat kekompakan dan kerja sama masyarakat, proses pembersihan berlangsung lancar. Dalam waktu relatif singkat jalan utama yang sebelumnya tertutup akhirnya bisa kembali dilalui kendaraan. Meski demikian, rumah warga yang terdampak masih membutuhkan perbaikan ringan khususnya pada bagian atap teras yang mengalami kerusakan.

Kepala Dusun Tegalrejo Ricky Dwi Prihantoro, S.H., setelah kejadian tersebut mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi cuaca ekstrem yang semakin sering terjadi belakangan ini.

Dengan adanya kewaspadaan, antisipasi, serta kerja sama warga, diharapkan peristiwa pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang tidak lagi mengganggu aktivitas maupun membahayakan keselamatan masyarakat.