Penadaran, Senin (11/08/2025) Warga Dusun Bantengan, Desa Wisata Penadaran, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia akan menggelar beragam rangkaian kegiatan. Bagi warga Dusun Bantengan, HUT RI bukan sekadar seremonial, melainkan momen penting untuk melestarikan budaya sekaligus memperkuat rasa kebersamaan di tengah masyarakat.
Rangkaian kegiatan dimulai pada 1-3 Agustus 2025 dengan lomba anak-anak yang menghadirkan berbagai jenis perlombaan khas Agustusan. Kegiatan ini menjadi ajang hiburan dan sarana untuk mengenalkan tradisi perlombaan kemerdekaan kepada generasi muda di tengah gempuran permainan digital.
Pada 16 Agustus 2025, warga Dusun Bantengan akan menggelar Malam Tirakatan di Rumah Budaya mulai pukul 19.00 WIB hingga selesai. Kegiatan ini menjadi momen untuk memanjatkan doa sebagai ungkapan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diperjuangkan para pahlawan bangsa. Usai tirakatan, acara akan dilanjutkan dengan pentas seni yang menampilkan beragam pertunjukan tari sebagai bentuk pelestarian budaya lokal sekaligus hiburan bagi masyarakat.
Pada 17 Agustus 2025, warga Dusun Bantengan akan menggelar Karnaval. Acara ini menampilkan arak-arakan meriah yang diisi oleh penampilan Karnaval Kartiko Condro, Barongan, tari Jaranan, dan berbagai kesenian tradisional lainnya. Karnaval ini tidak hanya mencerminkan kekayaan budaya lokal, tetapi juga menjadi ajang unjuk kebolehan dan kreativitas masyarakat. kegiatan ini berperan sebagai sarana promosi potensi Desa Wisata.
Pada 30 Agustus 2025, pemuda Dusun Bantengan akan menggelar pementasan Kethoprak, salah satu seni pertunjukan tradisional Jawa yang sarat akan nilai sejarah dan budaya. Selain berfungsi sebagai hiburan, pementasan ini juga menjadi sarana edukasi bagi warga dengan menghadirkan pesan moral dan kearifan lokal yang tetap relevan dengan kehidupan masyarakat masa kini.
Kepala Dusun Bantengan, Sutadi, selaku penanggung jawab kegiatan, menyampaikan bahwa perayaan ini merupakan bentuk partisipasi aktif masyarakat dalam memperingati kemerdekaan. “Kami ingin setiap warga, dari anak-anak hingga orang tua, merasakan kebersamaan sekaligus bangga akan budaya yang kita miliki,” ujarnya.
Ia menambahkan, tujuan kegiatan ini tidak hanya untuk memeriahkan HUT RI, tetapi juga untuk membangun semangat persatuan, memberikan ruang berekspresi bagi generasi muda, menguatkan tali silaturahmi antarwarga, serta melestarikan kesenian dan budaya yang ada di Dusun Bantengan.
Dengan memadukan semangat nasionalisme dan pelestarian budaya, peringatan HUT RI ke-80 di Dusun Bantengan diharapkan menjadi contoh bagaimana desa wisata mampu mengemas perayaan kemerdekaan secara kreatif, edukatif, dan bermanfaat. Melalui rangkaian kegiatan ini, masyarakat tidak hanya diajak mengenang jasa para pahlawan, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga warisan budaya agar tetap hidup dan relevan di tengah arus perkembangan zaman (By : Mas Bayan)
Susanto
16 September 2025 10:58:31
Masaallah luar biasa tak sawang sawang kok ada ustd UJ ya apa masih krabat nya atau ponakan nya UJ...