Penadaran (02/10/2025) Pemerintah Kabupaten Grobogan melalui Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) menggelar kegiatan verifikasi lapangan Kompetisi Wirausaha Muda Kabupaten Grobogan Tahun 2025. Kegiatan yang bertempat di Warung Tugu Lumpang ini diikuti oleh empat wirausaha muda asal Desa Penadaran yang berhasil menembus 20 besar kompetisi.
Salah satu peserta yang tampil adalah Shinta Sugiarti, wirausaha muda asal Desa Penadaran. Shinta mempresentasikan proposal kewirausahaan berjudul “Thuk Dhang (Gethuk Gedang) sebagai Oleh-Oleh Khas Penadaran”. Dalam paparannya, ia mengangkat potensi lokal berupa pisang yang banyak ditanam masyarakat di kebun maupun pekarangan rumah. Selama ini pisang umumnya hanya dijual mentah atau diolah secara sederhana, seperti digoreng atau dijadikan keripik.
Melihat peluang tersebut, Shinta menghadirkan inovasi baru dengan mengolah pisang menjadi Thuk Dhang, yaitu gethuk berbahan dasar pisang. Produk ini menawarkan cita rasa khas, sehat, dan bernilai jual tinggi. Dalam presentasinya, Shinta menjelaskan proses pembuatan, keunggulan produk, serta rencana pengembangan usaha agar Thuk Dhang dapat menjadi oleh-oleh unggulan Desa Penadaran.
Setelah pemaparan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab bersama tim juri. Pertanyaan yang diajukan menyoroti strategi pengemasan, pemasaran, hingga potensi produk bersaing di pasar yang lebih luas. Shinta menjawab dengan tenang dan percaya diri, menunjukkan kesungguhannya dalam mengembangkan usaha kuliner berbasis potensi lokal.
Selain memberikan penilaian, juri juga menyampaikan sejumlah masukan konstruktif, seperti pentingnya inovasi kemasan dan promosi agar produk lebih menarik. Masukan ini diharapkan dapat membantu Shinta memperkuat konsep usahanya sekaligus memperluas jangkauan pasar.
Verifikasi lapangan ini menjadi bagian penting dari rangkaian Kompetisi Wirausaha Muda Kabupaten Grobogan Tahun 2025. Melalui ajang ini, diharapkan lahir wirausaha muda kreatif yang mampu mengolah potensi desa menjadi produk bernilai tinggi, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif di tingkat lokal (Korespondensi: J. Windhandini).
Susanto
16 September 2025 10:58:31
Masaallah luar biasa tak sawang sawang kok ada ustd UJ ya apa masih krabat nya atau ponakan nya UJ...