Penadaran (19/08/2025) Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, TP-PKK Desa Penadaran menggelar Lomba Memasak Nasi Goreng di Rumah Moderasi Desa Penadaran pada Selasa, 19 Agustus 2025. Kegiatan berlangsung mulai pukul 14.00 hingga 15.00 WIB dan diikuti dengan antusias oleh enam kelompok peserta yang beranggotakan ibu-ibu desa.
Enam kelompok merupakan para kader PKK. Kelompok 1 beranggotakan Sri Wahyuni, Sutatik, Mukayamah, Atika, Haryati, dan Ruki. Kelompok 2 diisi oleh Suci, Veronika Sutitik, Dayu, Siti Turiyah, Narni, dan Ending. Kelompok 3 terdiri atas Fafiroh, Wantini, Susanti, Darwati, Melina, dan Tri Widayati. Kelompok 4 diikuti oleh Inayah, Yanti, Silvi, Diana, Mitarsih, dan Yuni. Kelompok 5 menampilkan Novi, Dwi, Ayuk, Dewi, Tiwi, dan Yessie, sementara Kelompok 6 beranggotakan Megawati, Titik Lasmi, Tinah, Dika, Wulan, Purjanji, dan Monic.
Ajang lomba ini dinilai oleh tim juri yang terdiri dari Kepala Desa Penadaran Sholehaturidlo, S.E., M.H., Sekretaris Desa Ary Nugroho, S.S., dan perangkat desa Jumino, S.P., dan Muh Roji. Para juri menilai berdasarkan beberapa indikator utama, yakni rasa, plating, konsep B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman), kekompakan tim, serta kebersihan dalam proses memasak.
Hasil kreasi kuliner para peserta cukup beragam dan menarik. Kelompok 1 menghadirkan Nasi Goreng Babat, Kelompok 2 menampilkan Nasi Goreng Bhineka Tunggal Ika, Kelompok 3 menyajikan Nasi Goreng Asyik, Kelompok 4 berinovasi dengan Nasi Goreng Kebuli berbahan ayam, kambing, dan sapi, Kelompok 5 menyajikan Nasi Goreng Bugenvile, sementara Kelompok 6 menampilkan kreasi sehat berupa Nasi Goreng Vegetarian.
Setelah melalui penilaian yang ketat, juri akhirnya menetapkan tiga pemenang utama. Juara pertama diraih oleh Kelompok 4 dengan menu Nasi Goreng Kebuli yang dinilai unggul dari segi cita rasa dan kreativitas. Juara kedua ditempati oleh Kelompok 2 dengan Nasi Goreng Bhineka Tunggal Ika yang menonjolkan keunikan konsep keberagaman. Sementara itu, Kelompok 1 berhasil meraih juara ketiga melalui sajian Nasi Goreng Babat yang kaya rasa dan khas.
Ketua TP PKK Desa penadaran Ny. Sholehaturidlo, S.E., M.H., menyampaikan apresiasinya atas semangat dan kekompakan peserta. “Lomba ini bukan sekadar ajang memasak, tetapi juga bentuk kebersamaan, kreativitas, dan wujud syukur dalam memperingati HUT ke-80 RI,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya lomba ini, suasana peringatan kemerdekaan di Desa Penadaran semakin semarak. Warga berharap kegiatan serupa dapat terus digelar setiap tahunnya sebagai wadah kebersamaan dan kreativitas masyarakat desa.
Susanto
16 September 2025 10:58:31
Masaallah luar biasa tak sawang sawang kok ada ustd UJ ya apa masih krabat nya atau ponakan nya UJ...